Waaah… rumah ini sudah penuh sarang laba-laba. 😀 Coba bayangkan, saking lamanya saya tinggalkan, rumah saya ini sampai pindah alamat. Seakan-akan bangunannya tetap sama, tetapi dipindahkan oleh pihak yang berwajib karena saya nggak melaksanakan kewajiban saya. Apalagi penyebabnya kalau bukan soal mbayar biaya perpanjangan domain di wordpress. Rasanya eman banget ngeluarin duit buat bayar domain tapi nggak pernah update. Makanya, sejak dua tahun lalu kalau nggak salah, saya kembali ke domain gratisan (setelah sebelumnya saya pakai asopusitemus.com).
Saya kangen sekali dengan teman-teman narablog. Saya sudah ketinggalan banyak sekali kabar dari narablog sekalian. Ada yang dulu antara tahun 2009 dan 2012 (ketika saya masih aktif blogwalking) yang masih sendiri, masih jomblo, masih alay dan lebay, sekarang sudah menikah (banyak sekali) dan sudah dewasa. 😆 Saya lihat posting-annya sudah “dewasa” dan gaya menulisnya berubah. Ada yang sudah punya anak lagi, dan ada yang sekarang sudah melanglang buana ke negeri seberang. Luar biasa keren kalian semua. 🙂
Kemana aja selama ini, Sop?
Selama beberapa tahun ini (hey, lihat saja kapan saya terakhir kali posting sesuatu) saya masih disibukkan kuliah S2 dan ditambah sedikit pekerjaan freelance dari dosen maupun teman. Rasanya dengan segala aktivitas itu, saya menjadi malas untuk berkutat dengan blog. Ya, saya akui saya malas menulis di blog ini. Dan akhirnya saya pun menyesal. Saya menyesal karena saya jadi melupakan sesuatu yang dulu pernah menjadi penyemangat saya dalam hidup, sesuatu yang dulu pernah menjadi penyemangat dalam menjalani kehidupan sosial, dan sesuatu yang pernah membantu saya mendapatkan teman-teman baru. 😦 Blog dan blogosphere dulu itu pernah menjadi dunia saya. Tetapi malah saya tinggalkan. Huffffttt~~~
Tapi ya sudahlah, saya nggak menyesal lagi kok. Pokoknya, sekarang saya sudah kembali. 🙂
Tetapi kamu nggak hilang dari ranah maya ‘kan, Sop?
Ohohoho, tentu saja saya nggak hilang sepenuhnya dari dunia maya. Tuh lihat di widget samping, saya masih aktif di Instagram dan Twitter. Tapi, hey, lihat itu di sebelah kanan. Saking lamanya nggak saya sentuh, masih nongol saja akun plurk dan formspring saya. Memangnya sekarang masih ada yang pakai Plurk dan Formspring? 😆 Nanti deh dua widget itu akan saya singkirkan. 😀
Selama ini saya malah kesengsem sama Instagram dan Twitter. Saya nggak pernah meninggalkan hobi fotografi saya (sayangnya blog foto saya di sana sudah lama sekali nggak tersentuh), dan media seperti Instagram-lah yang menjadi alat untuk menyalurkan itu. Hehe, tetapi memang harus diakui, akhir-akhir ini Instagram malah jadi media saya untuk pamer hobi. Ada prangko, diecast mobil-mobilan, lego, buku, dan kura-kura peliharaan saya. 🙂 Yuk klik sini untuk membaca lanjutannya!